
Pembunuh Lansia Di Darmo Permai Di Kota Surabaya Tertangkap digemparkan dengan penemuan sosok pria lanjut usia lansia yang ditemukan meninggal dunia pada Sabtu (5/4). Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, pihak kepolisian mengonfirmasi bahwa pria lansia tersebut merupakan korban pembunuhan. Saat ini, pelaku telah berhasil diamankan oleh pihak berwenang.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Aris Purwanto, menyatakan bahwa pihaknya telah menangkap pelaku pembunuhan tersebut. Pelaku diketahui berinisial AUO dan kini berada dalam pengawasan kepolisian. Meski demikian, Aris belum memberikan penjelasan rinci mengenai motif dari tindak kriminal Aroma4D.
“Informasi lebih lengkap akan kami sampaikan saat konferensi pers nanti,” ujar AKBP Aris Purwanto, Minggu (5/4/2025).
Peristiwa tragis ini bermula ketika seorang pria lansia berinisial MS (65), warga Tanjung Perak, ditemukan tergeletak di tepi Jalan Raya Darmo Permai II Nomor 21, Sukomanunggal, pada Sabtu (5/4) pagi. MS ditemukan dalam kondisi tidak wajar, dengan luka yang mencolok di bagian belakang kepalanya.
Pembunuh Lansia Di Darmo Permai Surabaya
Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Zainur Rofik, menyampaikan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang sedang melakukan aktivitas joging pagi di lokasi kejadian. Command Center 112 menerima laporan mengenai temuan tersebut dan langsung berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat.
“Korban ditemukan dengan kondisi tergeletak dan terdapat luka di kepala bagian belakang. Saat pemeriksaan awal, korban tidak membawa identitas, namun petugas menemukan sebuah ponsel di dekat tubuh korban yang akhirnya menjadi petunjuk penting bagi penyelidikan,” jelas Rofik.
Upaya Identifikasi oleh Pihak Berwenang
Pihak kepolisian segera menghubungi Tim Inafis Polrestabes Surabaya untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi lebih lanjut. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, diketahui bahwa kondisi kematian korban dinilai tidak wajar sehingga penyelidikan langsung ditingkatkan menjadi kasus pembunuhan.
“Karena adanya indikasi kejanggalan pada kematian korban, penyelidikan segera dialihkan ke Polrestabes Surabaya. Jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan autopsi,” ungkap Rofik.
Pengembangan Kasus
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif terkait motif pembunuhan. Pelaku yang berhasil ditangkap diharapkan dapat memberikan keterangan yang lebih jelas mengenai alasan dan latar belakang tindakan kriminal tersebut.
Dalam pernyataan resminya, AKBP Aris Purwanto mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi mengenai kejadian ini. Ia juga berjanji akan segera mengungkapkan perkembangan kasus tersebut melalui konferensi pers dalam waktu dekat.
Upaya Pencegahan Kejahatan di Wilayah Sukomanunggal
Sebagai langkah antisipasi, Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Zainur Rofik, menegaskan bahwa pihaknya akan meningkatkan patroli keamanan di sekitar lokasi kejadian. Hal ini dilakukan guna memberikan rasa aman kepada masyarakat dan mencegah terulangnya kejadian serupa.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan segera melaporkan jika ada aktivitas mencurigakan di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka. Kolaborasi dengan masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan bersama,” pungkas Rofik.
Respons Masyarakat
Penemuan mayat lansia ini sempat membuat warga sekitar cemas dan merasa tidak aman. Beberapa warga mengungkapkan kekhawatirannya dan berharap pihak berwenang dapat segera menyelesaikan kasus ini.
“Kami sangat terkejut, apalagi ini terjadi di tempat yang biasanya ramai oleh warga yang berolahraga. Semoga pelakunya segera dihukum setimpal,” ujar Suwandi, salah seorang warga setempat.
Pihak kepolisian terus berupaya mengumpulkan bukti tambahan dan menggali keterangan lebih lanjut dari saksi-saksi di lapangan. Hingga saat ini, proses penyelidikan masih berjalan dan masyarakat diimbau tetap tenang sembari menunggu perkembangan lebih lanjut dari pihak kepolisian.
Baca Juga : Ayah Membunuh Anak Kandung Berada Dikutawuluh Banjarnegara