Ditemukan Cairan Putih Diduga Sperma pada Jasad Ojol Wanita Sidoarjo

Ditemukan Cairan Putih Diduga Sperma pada Jasad Ojol Wanita Sidoarjo

Warga di kawasan Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo digemparkan dengan penemuan jasad seorang wanita pada Minggu pagi, 27 Juli 2025.

Korban diketahui merupakan seorang pengemudi ojek online (ojol) yang telah dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak dua hari sebelumnya.

Tubuh korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di area semak-semak yang tidak jauh dari jalan utama, dan segera dilaporkan ke pihak berwajib oleh warga setempat.

Ditemukan Cairan Putih Diduga Sperma pada Jasad Ojol Wanita Sidoarjo

Korban diketahui bernama Sevi Yuliana (34), warga asal Buduran, Sidoarjo. Sevi sehari-hari bekerja sebagai driver ojol untuk membantu ekonomi keluarganya. Menurut keterangan kerabat dan tetangga, Sevi adalah ibu dari dua anak yang dikenal sebagai sosok pekerja keras dan jarang pulang larut malam. Kehilangan kontak sejak Jumat malam membuat keluarga panik dan melapor ke polisi.

Dugaan Tindak Kekerasan Seksual

Saat olah TKP dilakukan oleh tim forensik dan kepolisian, ditemukan adanya cairan putih mencurigakan pada pakaian dalam korban. Cairan tersebut diduga kuat adalah sperma, yang mengindikasikan kemungkinan korban mengalami tindak kekerasan seksual sebelum akhirnya dibunuh. Polisi telah mengamankan sampel cairan tersebut untuk dilakukan uji laboratorium DNA di Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur.

Hasil Autopsi Awal

Menurut keterangan dari tim dokter forensik RS Bhayangkara, korban mengalami luka memar di bagian leher dan dada, yang diduga akibat cekikan dan benturan benda tumpul. Luka-luka lain yang bersifat defensif juga ditemukan di bagian lengan dan pergelangan tangan, menunjukkan bahwa korban sempat berusaha melawan sebelum akhirnya kehilangan nyawa. Proses autopsi juga memperkuat dugaan bahwa korban mengalami kekerasan seksual.

Polisi Periksa Rekaman CCTV dan Jejak Digital

Polisi telah mengamankan beberapa rekaman CCTV di sekitar lokasi dan tempat terakhir korban mengambil pesanan ojol. Salah satu rekaman menunjukkan korban mengantar penumpang pria dengan ciri-ciri tertentu ke arah wilayah sepi pada Jumat malam. Jejak digital ponsel dan aplikasi ojol milik korban juga sedang dianalisis untuk mengetahui riwayat aktivitas dan kemungkinan titik akhir komunikasi sebelum jasad ditemukan.

Reaksi Masyarakat dan Keluarga

Kabar tragis ini menyulut kemarahan dan kesedihan warga sekitar. Banyak netizen dan aktivis perempuan yang menyerukan keadilan bagi Sevi dan mendesak aparat segera mengungkap pelaku. Keluarga korban pun berharap polisi bisa bekerja cepat dan adil. “Kami ingin pelaku dihukum seberat-beratnya, karena apa yang dia lakukan ke Sevi itu sangat keji,” ujar suami korban kepada media.

Aksi Solidaritas dari Komunitas Ojol

Rekan-rekan sesama driver ojol dari berbagai platform melakukan aksi solidaritas berupa doa bersama dan konvoi sunyi di rute tempat jasad Sevi ditemukan. Mereka juga menggalang dana untuk membantu keluarga korban, terutama bagi kedua anak yang kini kehilangan sosok ibu pencari nafkah. Komunitas tersebut juga menuntut adanya peningkatan keamanan dan sistem pelacakan darurat bagi para pengemudi ojol wanita.

Polisi Janji Ungkap Pelaku secepatnya

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menyatakan bahwa pihaknya menaruh atensi khusus pada kasus ini dan menjamin proses investigasi berjalan cepat dan transparan. “Kami sudah membentuk tim khusus dan saat ini sedang memeriksa beberapa saksi kunci. Kami pastikan kasus ini tidak akan dibiarkan mengambang,” tegasnya dalam konferensi pers.

Penutup: Perlindungan untuk Pekerja Lapangan Perempuan

Kasus tragis yang menimpa Sevi Yuliana kembali mengingatkan pentingnya perlindungan terhadap pekerja lapangan perempuan. Banyak dari mereka yang bekerja hingga malam dengan risiko tinggi, namun tanpa perlindungan memadai. Pemerintah dan perusahaan penyedia layanan ojol didorong untuk memperbaiki sistem keamanan, menyediakan panic button yang efektif, serta menjalin kerja sama erat dengan aparat keamanan untuk mencegah kejadian serupa terulang.

Baca juga: Diduga Dibunuh Ditemukan Luka pada Jasad Sevi Ojol Wanita Sidoarjo